Jumat, 12 Januari 2018

Pengertian Teknologi.



Pengertian Teknologi.
Ø  Teknologi adalah Sebuah mesin Yang digunakan untuk mempermudah Pekerjaan manusia,Sebagai pondasi ilmu pengetahuan pemikiran wawasan yang luas dan Berhubungan dengan suatu jaringan yang paling complete/praktis untuk memproses pencapaian kebutuhan manusia sehari-hari.

2.1.   Tiga Aspek Dasar Sistem Komputer.
1. Hardware adalah semua bagian peralatan fisik yang ikut membentuk sistem komputer, termasuk  peralatan tambahan lainnya yang memungkinkan komputer bekerja sebagaimana mestinya.

2. Software yaitu semua bagian yang ikut membentuk sistem komputer di luar peralatan fisiknya. Fasilitas inti software mencakup sistem desain, program komputer, prosedur-prosedur, dan standar-standar yang diberlakukan. Dengan demikian software dapat kita bagi menjadi dua kategori yaitu:
·         Software Program (Contoh: Dokumentasi)
·         Software non Program (Contoh: Dokumentasi Sistem / Program)
3. Brainware adalah tenaga pelaksana di dalam suatu sistem pengolahan data berbasis komputer. Brainware dapat kita bagi menjadi empat kategori yaitu:
·         Sistem Analis adalah orang yang bertanggung jawab di dalam membangun atau mengembangkan fasilitas komputer.
·         Programmer adalah orang yang bertanggung jawab di dalam menyusun intruksi-intruksi computer.
·         Computer Operator adalah orang yang bertanggung jawab dalam operasi pengolah datasehari-hari. Merekalah yang menjalankan aplikasi-aplikasi komputer perusahaan, seperti aplikasi keuangan, aplikasi kepegawaian, dll.
·         Data Entry Operator adalah orang yang bertanggung jawab dalam menangani data. Mulai dari mengumpulkan, memeriksa, menyiapkan, sampai memeriksa hasil-hasil pengolahan data dan mendistribusikannya.

                                                                                                     
2.1.1  Yang Di perlukan di perhatikan dalam Memilih perangkat keras
Yaitu memilih Perangkat Keras Yang Berkualitas dalam mengikutin ke majuan/modern internasiol Terbaru dalam ketahanan untuk menyesuaikan penghubung antara lain :
Memilih  Montherboard
       Selain itu pilihlah motherboard yang kira-kira support untuk perangkat-perangkat
terbaru,karena kemungkinan kita akan melakukan upgrade perangkat keras nantinya. Pilihlah tipe socket processor yang digunakan untuk processor baru, agar jika ingin upgrade processor kita tidak perlu lagi membeli motherboard baru.

A.    Memilih  Processor
Processor adalah otak utama komputer(intel). masalah kesesuaian speed processor dan bus pada motherboard satu hal lagi yang perlu kita perhatikan adalah tipe socket processor. Tipe socket processor ada bermacam-macam, anda harus menyesuaikan processor yang ingin anda beli dengan tipe socket yang ada pada motherboard. Tentunya anda tidak ingin setelah membeli processor mahal-mahal namun ketika ingin dipasang malah tidak cocok.
B.     Memilih Memory
Memory merupakan Penyimpanan data sementara.Data² hasil perhitungan dari Cpu  nantinya akan di simpan sementara, Jika Anda Menggunakan Aplikasi/software Yang Berat/Besar anda harus juga memilih Memory Yang Berkapasitas Besar .
C.    Memilih Powersupply
Powersupply adalah Sumber daya komputer  untuk menyalurkan tegangan Dc ke semua Perangkat yg ada di komputer.Pilihlah PSU Yg Terbaru karena penting bagi perangkat lain nya.
D.    Memilih Memilih VGA, Hardisk, Casing dan Perangkat Lain
Empat perangkat diatas merupakan perangkat utama yang harus diperhatikan dalam perakitan komputer desktop. Perangkat lain seperti VGA, Hardisk, DVD Rom dapat anda sesuaikan dengan keuangan saja
2.1.2. Bios dan Fungsinya.
Basic Input/ Output System atau yang sering disebut dengan BIOS merupakan suatu program yang ditulis dalam bahasa assembly yang bertugas mengatur fungsi dari Perangkat Keras yang terdapat pada komputer. BIOS umumnya terletak pada chip memori flash atau ROM yang terbuat dari bahan Complementary Metal-Oxide Semiconductor.Inti nya adalah BIOS atau Basic Input Output System merupakan program yang berisi kumpulan informasi dan konfigurasi mengenai perangkat yang terdapat pada sebuah komputer.
·         Fungsi BIOS pada Komputer.
Salah satu tugas utama yang dilakukan oleh BIOS adalah mengatur tahap awal proses startup sekaligus memastikan bahwa sistem operasi benar-benar telah dimuat ke dalam memory. Selain itu, BIOS berfungsi melakukan hal-hal berikut ini :
A Menjalankan Perintah Power On Self Test (POST)
Salah satu yang harus kita lakukan sebelum menginstall sistem operasi pada komputer adalah dengan melakukan pengecekan beberapa perangkat yang ada pada komputer.
Selain itu, BIOS juga dapat memberikan informasi mengenai spesifikasi perangkat keras yang terdapat pada motherboard.
B. Mengatur Konfigurasi Dasar pada Komputer
Umumnya, BIOS mengatur konfigurasi terhadap perangkat lain berdasarkan fungsinya masing-masing.
Pengaturan konfigurasi ini biasanya dimanfaatkan oleh beberapa orang terutama gamer untuk meningkatkan kinerja/ performa suatu komputer atau yang sering disebut dengan overclocking.
C. Memberikan Informasi Dasar pada Komputer
Selain menjalankan perintah POST dan mengatur konfigurasi dasar pada komputer, BIOS juga bertugas memberikan informasi dasar mengenai bagaimana interaksi tiap-tiap perangkat penting yang terdapat pada komputer seperti drive dan memory yang nantinya bertugas memuat sistem operasi.
Komponen-Komponen pada BIOS
Agar BIOS dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Maka dibutuhkan beberapa komponen pendukung antara lain :
1. Program BIOS Setup
Program ini berfungsi untuk mengubah konfigurasi komputer seperti tipe hard disk, disk drive, manajemen daya, kinerja komputer, dan lain-lain sesuai keinginan user.
Umumnya BIOS menyembunyikan detail-detail perangkat yang bisa dibilang cukup rumit, jadi perlu sedikit keahlian jika kita ingin mengetahui lebih dalam mengenai detail-detail perangkat tersebut.
2. Driver
Fungsi dari driver ini ditujukan untuk perangkat-perangkat keras komputer seperti VGA, input device, processor dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16 bit yang merupakan keluarga dari DOS.
3. Program Bootstraper Utama
Program inilah yang berperan dalam proses booting ke dalam sistem operasi yang telah kita install sebelumnya.
Bagaimana Cara Kerja BIOS ?
Awalnya BIOS melakukan proses inisialisasi dimana dalam proses tersebut pengguna bisa melihat spesifikasi komputer seperti jumlah memory, jenis dan kapasitas harddisk, informasi mengenai kartu VGA dan lain-lain.
Selain itu, BIOS juga melakukan pengecekan terhadap device ROM lainnya, seperti harddisk dan melakukan pengetesan terhadap RAM.
Setelah semua pengetesan dan pengecekan terhadap perangkat selesai, langkah selanjutnya yang harus dilakukan BIOS adalah mencari lokasi booting untuk memasuki sistem operasi yang telah terinstall.
Macam-Macam BIOS
Produsen BIOS yang sering kita jumpai adalah American Megatrends Inc. (AMI). Sebenarnya terdapat banyak produsen BIOS yang belum kita ketahui. Berikut daftar lengkap mengenai macam-macam BIOS :
  • Abit
  • Acer
  • ALI (Acer Laboratories)
  • AME Group
  • American Megatrends
  • Amptron
  • Amstrad
  • Antec
  • Aopen
  • ASUS
  • Award
  • Bare-Bone
  • Biostar
  • Commate
  • Compaq Computer
  • Computer Technology
  • Computex
  • Data Expert (Expert Media)
  • Dell Computer
  • Diamond Multimedia
  • Digital Equipment Corporation (DEC)
  • Elitegroup Computer Systems
  • Famous Technology
  • FIC
  • Flexus
  • Fujitsu
  • Gateway
  • Gemlight
  • IBM
  • Intel
  • Jamicon
  • Jetway
  • J-Mark
  • Koutech
  • Matsonic
  • Micron
  • Mylex
  • NEC
  • NCR
  • Packard Bell
  • PC Partner
  • Phoenix
  • Pine Group
2.1.3. Hardisk, Partisi Hardisk dan Kegunaan nya.
Hard disk drive (HDD, hard drive, hard disk, atau disk drive) adalah perangkat untuk menyimpan dan mengambil informasi digital, terutama data pada komputer. Ini terdiri dari satu atau lebih cakram keras yang berputar dengan cepat (sering disebut sebagai piringan keras), dilapisi dengan bahan magnetik dan dengan kepala magnet diatur untuk menulis data ke permukaan dan membaca data dari hard disk itu.
Ada 3 type Partisi hardisk.
·         Partisi Primary,  merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga sebagai partisi yang
pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari sistem operasi tersebut disimpan disini.
·         Partisi Extended, partisi ini juga merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi Extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan pembagian partisi. Partisi Extended tidak menangani pengolahan data secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan Partisi Logical terlebih dahulu. Bisa dibilang tipe partisi ini adalah partisi lain selain Partisi Primary.
·         Partisi Logical, merupakan partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai macam file data.
Nah, ini contohnya drive  dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical.

Kegunaan nya:
  • Multiple Filesystem – Ketika kamu membuat partisi maka kamu harus melakukan format terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Ketika melakukan format, kamu harus memilih filesystem telebih dahulu. Filesystem ini memiliki beberapa type yang memiliki keunggulan masing-masing, seperti NTFS memiliki keunggulan kecepat akses yang lebih tinggi daripada FAT dan FAT32.
  • Ukuran Partisi – Pada sistem operasi lama ukuran maksimum partisi lebih terbatas. Karena itu kamu memerlukan partisi untuk membagi ukuran hardisk yang kamu miliki.
  • Multiple Sistem Operasi – Mungkin diantara kamu ada yang menginstall berbagai sistem operasi dalam satu komputer, seperti Windows 7 dan Ubuntu. Seperti yang sudah kamu ketahui kalau Ubuntu bisa membaca partisi Windows, namun sebaliknya Windows tidak bisa membaca partisi Ubuntu. Maka dari itu kamu perlu membuat dua partisi yang berbeda dan menginstall boot loader untuk dapat menjalankan sistem operasi.
  • Ruang Hardisk yang Lebih – Ketika filesystem menyimpan data di partisi, partisi yang lebih besar akan semakin banyak memiliki ruang hardisk kosong. Dengan memiliki beberapa partisi dengan ukuran yang lebih kecil, kamu dapat mengurangi jumlah sampah dari filesystem.
  • Filesystem terpisah dengan filesystem user – Beberapa komponen sistem operasi membutuhkan ruang tersendiri, sedangkan user juga membutuhkan partisis ruang sendiri. Karena itu kamu harus membuat partisi yang terpisah dari partisis filesystem sistem operasi.
2.1.4. Perlu MengUpgrade PC(Personal Computer)
Yang harus MengUpgrade PC(Personal Computer) Disaat Komputer menghambat Segala Askpek Aktivitas dan Kegiatan Kerja kita, MengUpgrade PC Sangatlah Penting Agar apa yang kita kerjakan menjadi Mudah dan lancar/efesien/effektif dalam Kebutuhan Sehari². Dan Agar tidak Ketinggalan zaman dalam Pengembangan Pengguna sebagai user sistem operasi.
Komponen² Yang Harus Diupgrade Memory(RAM),CPU(Processor)dan VGA(Kartu grafis) atau Windows juga Perlu di upgrade untuk Mendukung software dalam pengguna database sehingga pekerjaan lebih mudah, PC yang menghambat harus diUpgrade atau Kemauan kita untuk mengikuti perkembangan EraGlobalisasi.

2.1.5.  Penyimpanan Magnetik (Magnetik Storage Media) 

Media penyimpanan magnetik bersifat non volatile artinya data tersimpan dalam media penyimpanan meskipun sudah tidak ada daya listrik yang mengalir. Ada beberapa media penyimpanan Magnetik dianataranya :
Ø  Hard disk
Harddisk merupakan alat tambahan untuk menyimpan data dalam kapasitas besar yang dilapisi secara magnetis, saat ini perkembangan harddisk sangat cepat dari daya tampung dan kecepatan membaca data. Ada beberapa jenis hardisk yang dapat kita ketahui, diantaranya : hardiskATA,SATA,danSSD.

Ø   Flash disk
Seperti yang kita tahu, flashdisk merupakan alat penyimpanan yang paling mudah dibawa kemana-kemana, karena ukurannya yang relatif kecil. Tidak hanya itu, meskipun ukurannya kecil flashdisk mempunyai memori atau tempat penyimpanan yang lumayan besar, ada yang 2GB, 4GB, bahkan sudah ada yang mencapai 1TB atau 1024 GB.
Nama lain dari Flashdisk sendiri adalah USB Drive, Pen Drive, Microdisk, Pocket Drive.





2. Media Penyimpanan Optical (Optical Disk)
1. CD
CD adalah sebuah media penyimpanan optical yang paling awal muncul. CD juga mempunyai diameter luar sebesar 120 mm dan diameter dalam sebesar 15 mm, serta pembacaan dan penulisaan data pada piringannya menggunakan laser. Kapasitas dari CD pada umumnya adalah sebesar 750 MB.
2. DVD                                                                                                      
DVD merupakan media penyimpanan optical setelah CD, yang mempunyai kapasitas penyimpanan yang lebih besar yaitu pada umumnya 4,7 GB, tetapi ada juga yang mempunyai kapasitassebesar17GB.

3. Blue Ray
Jika sebelumnya ada CD dan DVD, versi selanjutnya yaitu Blue Ray yang merupakan upgrade atau pengembangan dari CD dan DVD.Kapasitasnyajuga tentu jauh lebih besar yaitusekitar50GB.

4.
 Fluorescent Multilayer DISK(FM DISK)
Fluorescent merupakan yang saat ini menempati media penyimpanan yang paling besar, betapa tidak dengan kapasitas penyimpanannya sebesar 140 GB mampu membaca data sebesar 1GB perdetik. Biasa disebut juga FM Disk, permukaannya yang transfaran bisa dilihat dari sisi depan atau belakang, karena dua sisi tersebut bisa digunakan untuk penyimpanan data alias Multilayer.

2.1.6.  Pengertian Embedded komputer 

 adalah suatu komputer yang dimasukan ke dalam peralatan tertentu untuk melakukan satu atau beberapa fungsi spesifik saja. Lawannya adalah PC (personal computer) yang dapat melakukan fungsi-fungsi umum. Embedded komputer tidak berbentuk seperti “komputer” yang kita kenal, mungkin hanya berupa sepotong chips.
Contohnya : komputer di dalam lampu lalu lintas, router, dll.
embedded computer
Embedded Computer Pada ADSL Modem Router
Embedded Computer adalah sistem komputer yang di desain untuk melakukan fungsi spesifik dan ditanamkan pada suatu sistem yang lebih besar.
Embedded Computer : Embedded Computer( komputer benam) memiliki fungsi spesifik untuk mendukung kerja suatu alat. Embedded Computer tertanam sebagai bagian dari perangkat lain. Sebaliknya, komputer dengan fungsi, seperti komputer pribadi (PC), dirancang fleksibel dan dapat memenuhi berbagai kebutuhan pengguna. Embedded Computer banyak digunakan pada perangkat-perangkat elektronik saat ini.
Embedded system terdiri dari mikrokontroler atau Digital Signal rocessor (DSP). Perangkat tersebut dibuat untuk menangani tugas tertentu. Karena Embedded system  didedikasikan untuktugas-tugas tertentu, produsen dapat mengoptimalkannya untuk mengurangi biaya produksi dan meningkatkan kemampuan dan kinerja. Beberapa embedded system diproduksi secara massal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar