Pengertian
Teknologi.
Ø Teknologi
adalah Sebuah mesin Yang digunakan untuk mempermudah Pekerjaan manusia,Sebagai
pondasi ilmu pengetahuan pemikiran wawasan yang luas dan Berhubungan dengan
suatu jaringan yang paling complete/praktis untuk memproses pencapaian
kebutuhan manusia sehari-hari.
2.1. Tiga Aspek Dasar Sistem Komputer.
1. Hardware adalah semua bagian peralatan fisik yang ikut membentuk sistem komputer,
termasuk peralatan tambahan lainnya yang
memungkinkan komputer bekerja sebagaimana mestinya.
2. Software yaitu semua bagian yang ikut membentuk sistem komputer di
luar peralatan fisiknya. Fasilitas inti software mencakup sistem desain,
program komputer, prosedur-prosedur, dan standar-standar yang diberlakukan.
Dengan demikian software dapat kita bagi menjadi dua kategori yaitu:
·
Software
Program (Contoh: Dokumentasi)
·
Software
non Program (Contoh: Dokumentasi Sistem /
Program)
3. Brainware adalah tenaga pelaksana di dalam suatu sistem pengolahan
data berbasis komputer.
Brainware dapat kita bagi menjadi empat kategori yaitu:
·
Sistem Analis adalah orang yang bertanggung
jawab di dalam membangun atau mengembangkan fasilitas komputer.
·
Programmer adalah orang yang bertanggung
jawab di dalam menyusun intruksi-intruksi computer.
·
Computer Operator adalah orang yang bertanggung
jawab dalam operasi pengolah datasehari-hari. Merekalah yang menjalankan aplikasi-aplikasi
komputer perusahaan, seperti aplikasi keuangan, aplikasi kepegawaian, dll.
·
Data Entry Operator adalah
orang yang bertanggung jawab dalam menangani data. Mulai dari mengumpulkan,
memeriksa, menyiapkan, sampai memeriksa hasil-hasil pengolahan data dan mendistribusikannya.
2.1.1
Yang Di perlukan di perhatikan dalam Memilih perangkat keras
Yaitu memilih Perangkat
Keras Yang Berkualitas dalam mengikutin ke majuan/modern internasiol Terbaru
dalam ketahanan untuk menyesuaikan penghubung antara lain :
Memilih Montherboard
Selain itu pilihlah motherboard yang kira-kira support untuk perangkat-perangkat
Selain itu pilihlah motherboard yang kira-kira support untuk perangkat-perangkat
terbaru,karena kemungkinan kita akan melakukan upgrade
perangkat keras nantinya. Pilihlah tipe socket processor yang digunakan untuk
processor baru, agar jika ingin upgrade processor kita tidak perlu lagi membeli
motherboard baru.
A.
Memilih Processor
Processor adalah otak utama komputer(intel). masalah
kesesuaian speed processor dan bus pada motherboard satu hal lagi yang perlu
kita perhatikan adalah tipe socket processor. Tipe socket processor ada
bermacam-macam, anda harus menyesuaikan processor yang ingin anda beli dengan
tipe socket yang ada pada motherboard. Tentunya anda tidak ingin setelah
membeli processor mahal-mahal namun ketika ingin dipasang malah tidak cocok.
B.
Memilih
Memory
Memory
merupakan Penyimpanan data sementara.Data² hasil perhitungan dari Cpu nantinya akan di simpan sementara, Jika Anda
Menggunakan Aplikasi/software Yang Berat/Besar anda harus juga memilih Memory
Yang Berkapasitas Besar .
C.
Memilih
Powersupply
Powersupply
adalah Sumber daya komputer untuk
menyalurkan tegangan Dc ke semua Perangkat yg ada di komputer.Pilihlah PSU Yg
Terbaru karena penting bagi perangkat lain nya.
D.
Memilih
Memilih VGA, Hardisk,
Casing dan Perangkat Lain
Empat perangkat diatas merupakan perangkat utama yang
harus diperhatikan dalam perakitan komputer desktop. Perangkat lain seperti
VGA, Hardisk, DVD Rom dapat anda sesuaikan dengan keuangan saja
2.1.2.
Bios dan Fungsinya.
Basic Input/ Output
System atau yang sering disebut dengan BIOS merupakan suatu program yang
ditulis dalam bahasa assembly yang bertugas mengatur fungsi dari Perangkat
Keras yang terdapat pada komputer. BIOS umumnya terletak pada chip memori flash
atau ROM yang terbuat dari bahan Complementary Metal-Oxide Semiconductor.Inti
nya adalah BIOS atau Basic Input Output System merupakan program yang berisi
kumpulan informasi dan konfigurasi mengenai perangkat yang terdapat pada sebuah
komputer.
·
Fungsi BIOS pada Komputer.
Salah satu tugas utama yang
dilakukan oleh BIOS adalah mengatur tahap awal proses startup sekaligus
memastikan bahwa sistem operasi benar-benar telah dimuat ke dalam memory.
Selain itu, BIOS berfungsi melakukan hal-hal berikut ini :
A Menjalankan Perintah Power On Self Test (POST)
Salah satu yang harus kita
lakukan sebelum menginstall sistem operasi pada komputer adalah dengan
melakukan pengecekan beberapa perangkat yang ada pada komputer.
Selain itu, BIOS juga dapat
memberikan informasi mengenai spesifikasi perangkat keras yang terdapat pada
motherboard.
B. Mengatur Konfigurasi Dasar pada Komputer
Umumnya, BIOS mengatur
konfigurasi terhadap perangkat lain berdasarkan fungsinya masing-masing.
Pengaturan konfigurasi ini
biasanya dimanfaatkan oleh beberapa orang terutama gamer untuk meningkatkan
kinerja/ performa suatu komputer atau yang sering disebut dengan overclocking.
C. Memberikan Informasi Dasar pada Komputer
Selain menjalankan perintah
POST dan mengatur konfigurasi dasar pada komputer, BIOS juga bertugas
memberikan informasi dasar mengenai bagaimana interaksi tiap-tiap perangkat
penting yang terdapat pada komputer seperti drive dan memory yang nantinya
bertugas memuat sistem operasi.
Komponen-Komponen pada BIOS
Agar BIOS
dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Maka dibutuhkan beberapa komponen
pendukung antara lain :
1. Program BIOS Setup
1. Program BIOS Setup
Program ini
berfungsi untuk mengubah konfigurasi komputer seperti tipe hard disk, disk
drive, manajemen daya, kinerja komputer, dan lain-lain sesuai keinginan user.
Umumnya BIOS
menyembunyikan detail-detail perangkat yang bisa dibilang cukup rumit, jadi
perlu sedikit keahlian jika kita ingin mengetahui lebih dalam mengenai
detail-detail perangkat tersebut.
2. Driver
Fungsi dari
driver ini ditujukan untuk perangkat-perangkat keras komputer seperti VGA,
input device, processor dan beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi
dasar 16 bit yang merupakan keluarga dari DOS.
3. Program
Bootstraper Utama
Program inilah yang berperan dalam proses booting ke dalam sistem operasi yang telah kita install sebelumnya.
Program inilah yang berperan dalam proses booting ke dalam sistem operasi yang telah kita install sebelumnya.
Bagaimana Cara Kerja BIOS ?
Awalnya BIOS
melakukan proses inisialisasi dimana dalam proses tersebut pengguna bisa
melihat spesifikasi komputer seperti jumlah memory, jenis dan kapasitas
harddisk, informasi mengenai kartu VGA dan lain-lain.
Selain itu,
BIOS juga melakukan pengecekan terhadap device ROM lainnya, seperti harddisk
dan melakukan pengetesan terhadap RAM.
Setelah
semua pengetesan dan pengecekan terhadap perangkat selesai, langkah selanjutnya
yang harus dilakukan BIOS adalah mencari lokasi booting untuk memasuki sistem
operasi yang telah terinstall.
Macam-Macam BIOS
Produsen
BIOS yang sering kita jumpai adalah American Megatrends Inc. (AMI). Sebenarnya
terdapat banyak produsen BIOS yang belum kita ketahui. Berikut daftar lengkap
mengenai macam-macam BIOS :
- Abit
- Acer
- ALI (Acer Laboratories)
- AME Group
- American Megatrends
- Amptron
- Amstrad
- Antec
- Aopen
- ASUS
- Award
- Bare-Bone
- Biostar
- Commate
- Compaq Computer
- Computer Technology
- Computex
- Data Expert (Expert Media)
- Dell Computer
- Diamond Multimedia
- Digital Equipment Corporation (DEC)
- Elitegroup Computer Systems
- Famous Technology
- FIC
- Flexus
- Fujitsu
- Gateway
- Gemlight
- IBM
- Intel
- Jamicon
- Jetway
- J-Mark
- Koutech
- Matsonic
- Micron
- Mylex
- NEC
- NCR
- Packard Bell
- PC Partner
- Phoenix
- Pine Group
2.1.3.
Hardisk, Partisi
Hardisk dan Kegunaan nya.
Hard disk drive (HDD,
hard drive, hard disk, atau disk drive) adalah perangkat untuk menyimpan dan
mengambil informasi digital, terutama data pada komputer. Ini terdiri dari satu
atau lebih cakram keras yang berputar dengan cepat (sering disebut sebagai
piringan keras), dilapisi dengan bahan magnetik dan dengan kepala magnet diatur
untuk menulis data ke permukaan dan membaca data dari hard disk itu.
Ada
3 type Partisi hardisk.
·
Partisi Primary,
merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi
dari partisi primary ini juga sebagai partisi yang
pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari sistem operasi tersebut disimpan disini.
pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari sistem operasi tersebut disimpan disini.
·
Partisi Extended, partisi
ini juga merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi Extended berfungsi
untuk mengatasi keterbatasan pembagian partisi. Partisi Extended tidak
menangani pengolahan data secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita
harus menciptakan Partisi Logical terlebih dahulu. Bisa dibilang tipe partisi
ini adalah partisi lain selain Partisi Primary.
·
Partisi Logical, merupakan
partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu
menampung berbagai macam file data.
Nah, ini contohnya drive dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical.
Nah, ini contohnya drive dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical.
Kegunaan nya:
- Multiple Filesystem – Ketika kamu membuat partisi maka kamu harus melakukan format terlebih dahulu sebelum dapat digunakan. Ketika melakukan format, kamu harus memilih filesystem telebih dahulu. Filesystem ini memiliki beberapa type yang memiliki keunggulan masing-masing, seperti NTFS memiliki keunggulan kecepat akses yang lebih tinggi daripada FAT dan FAT32.
- Ukuran Partisi – Pada sistem operasi lama ukuran maksimum partisi lebih terbatas. Karena itu kamu memerlukan partisi untuk membagi ukuran hardisk yang kamu miliki.
- Multiple Sistem Operasi – Mungkin diantara kamu ada yang menginstall berbagai sistem operasi dalam satu komputer, seperti Windows 7 dan Ubuntu. Seperti yang sudah kamu ketahui kalau Ubuntu bisa membaca partisi Windows, namun sebaliknya Windows tidak bisa membaca partisi Ubuntu. Maka dari itu kamu perlu membuat dua partisi yang berbeda dan menginstall boot loader untuk dapat menjalankan sistem operasi.
- Ruang Hardisk yang Lebih – Ketika filesystem menyimpan data di partisi, partisi yang lebih besar akan semakin banyak memiliki ruang hardisk kosong. Dengan memiliki beberapa partisi dengan ukuran yang lebih kecil, kamu dapat mengurangi jumlah sampah dari filesystem.
- Filesystem terpisah dengan filesystem user – Beberapa komponen sistem operasi membutuhkan ruang tersendiri, sedangkan user juga membutuhkan partisis ruang sendiri. Karena itu kamu harus membuat partisi yang terpisah dari partisis filesystem sistem operasi.
2.1.4. Perlu MengUpgrade PC(Personal Computer)
Yang
harus MengUpgrade PC(Personal Computer) Disaat Komputer menghambat Segala
Askpek Aktivitas dan Kegiatan Kerja kita, MengUpgrade PC Sangatlah Penting Agar
apa yang kita kerjakan menjadi Mudah dan lancar/efesien/effektif dalam
Kebutuhan Sehari². Dan Agar tidak Ketinggalan zaman dalam Pengembangan Pengguna
sebagai user sistem operasi.
Komponen²
Yang Harus Diupgrade Memory(RAM),CPU(Processor)dan VGA(Kartu grafis) atau
Windows juga Perlu di upgrade untuk Mendukung software dalam pengguna database
sehingga pekerjaan lebih mudah, PC yang menghambat harus diUpgrade atau Kemauan
kita untuk mengikuti perkembangan
EraGlobalisasi.
2.1.5. Penyimpanan Magnetik
(Magnetik Storage Media)
Media penyimpanan magnetik bersifat non volatile
artinya data tersimpan dalam media penyimpanan meskipun sudah tidak ada daya
listrik yang mengalir. Ada beberapa media penyimpanan Magnetik dianataranya :
Ø Hard disk
Harddisk merupakan
alat tambahan untuk menyimpan data dalam kapasitas besar yang dilapisi secara
magnetis, saat ini perkembangan harddisk sangat cepat dari daya tampung dan
kecepatan membaca data. Ada beberapa jenis hardisk yang dapat kita
ketahui, diantaranya : hardiskATA,SATA,danSSD.
Ø Flash disk
Seperti yang kita tahu, flashdisk
merupakan alat penyimpanan yang paling mudah dibawa kemana-kemana, karena
ukurannya yang relatif kecil. Tidak hanya itu, meskipun ukurannya kecil
flashdisk mempunyai memori atau tempat penyimpanan yang lumayan besar, ada yang
2GB, 4GB, bahkan sudah ada yang mencapai 1TB atau 1024 GB.
Nama lain dari Flashdisk sendiri adalah USB Drive, Pen
Drive, Microdisk, Pocket Drive.
2. Media Penyimpanan Optical
(Optical Disk)
1. CD
CD adalah sebuah
media penyimpanan optical yang paling awal muncul. CD
juga mempunyai diameter luar sebesar 120 mm dan diameter dalam sebesar 15 mm,
serta pembacaan dan penulisaan data pada piringannya menggunakan laser.
Kapasitas dari CD pada umumnya adalah sebesar 750 MB.
2. DVD
DVD merupakan media penyimpanan optical setelah CD,
yang mempunyai kapasitas penyimpanan yang lebih besar yaitu pada umumnya 4,7
GB, tetapi ada juga yang mempunyai kapasitassebesar17GB.
3. Blue Ray
3. Blue Ray
Jika sebelumnya ada CD dan DVD, versi selanjutnya
yaitu Blue Ray yang merupakan upgrade atau pengembangan dari CD dan
DVD.Kapasitasnyajuga tentu jauh lebih besar yaitusekitar50GB.
4. Fluorescent Multilayer DISK(FM DISK)
4. Fluorescent Multilayer DISK(FM DISK)
Fluorescent merupakan yang saat ini menempati media
penyimpanan yang paling besar, betapa tidak dengan kapasitas penyimpanannya
sebesar 140 GB mampu membaca data sebesar 1GB perdetik. Biasa disebut juga FM
Disk, permukaannya yang transfaran bisa dilihat dari sisi depan atau belakang,
karena dua sisi tersebut bisa digunakan untuk penyimpanan data alias Multilayer.
2.1.6. Pengertian Embedded komputer
adalah suatu komputer yang dimasukan ke dalam
peralatan tertentu untuk melakukan satu atau beberapa fungsi spesifik saja.
Lawannya adalah PC (personal computer) yang dapat melakukan fungsi-fungsi umum.
Embedded komputer tidak berbentuk seperti “komputer” yang kita kenal, mungkin
hanya berupa sepotong chips.
Contohnya : komputer di dalam lampu lalu lintas, router, dll.
Contohnya : komputer di dalam lampu lalu lintas, router, dll.
Embedded Computer Pada ADSL
Modem Router
Embedded Computer adalah sistem komputer yang di desain
untuk melakukan fungsi spesifik dan ditanamkan pada suatu sistem yang lebih
besar.
Embedded Computer : Embedded Computer( komputer benam) memiliki fungsi spesifik untuk mendukung kerja suatu alat. Embedded Computer tertanam sebagai bagian dari perangkat lain. Sebaliknya, komputer dengan fungsi, seperti komputer pribadi (PC), dirancang fleksibel dan dapat memenuhi berbagai kebutuhan pengguna. Embedded Computer banyak digunakan pada perangkat-perangkat elektronik saat ini.
Embedded Computer : Embedded Computer( komputer benam) memiliki fungsi spesifik untuk mendukung kerja suatu alat. Embedded Computer tertanam sebagai bagian dari perangkat lain. Sebaliknya, komputer dengan fungsi, seperti komputer pribadi (PC), dirancang fleksibel dan dapat memenuhi berbagai kebutuhan pengguna. Embedded Computer banyak digunakan pada perangkat-perangkat elektronik saat ini.
Embedded system terdiri dari mikrokontroler atau Digital
Signal rocessor (DSP). Perangkat tersebut dibuat untuk
menangani tugas tertentu. Karena Embedded
system didedikasikan untuktugas-tugas tertentu,
produsen dapat mengoptimalkannya untuk mengurangi biaya
produksi dan meningkatkan kemampuan dan kinerja. Beberapa
embedded system diproduksi secara massal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar