Blog ini Tentang Sistem Informasi mengetahuan Perkembangan Sistem yang ada, Terhubung dengan Teknik Informasi , Komunikasi ,Jaringan ,Perangkat,Aplikasi, Website, Akuntansi , Program , Management dan Organisasi. Sebagai Bahan Pembelajaran atau jawaban untuk Pengetahuan Wawasan Yang Luas dan sebagai Seorang Yang Berintelektual. Marilah Membaca Walaupun Sedikit demi Sedikit agar kita Mudah Ditempatkan Kerja Dimana Saja. Lakukan Tindakan Untuk membaca.
Kamis, 18 Januari 2018
Mengenai IT sebagai enabler dan penghambat dalam bisnis
- Penyelarasan antar strategi bisnis dan IT merupakan tantangan yang berat bagi perusahaan.
Diperlukan usaha yang keras untuk melakukan perubahan budaya perusahaan untuk dapat menerima teknologi baru dan melihat IT sebagai enabler
dan bagian yang tak terpisahkan dari organisasi untuk mencapai keberhasilan dalam jangka panjang.
Hal ini juga berkaitan dengan kepercayaan para manajer dan pegawai terhadap IT serta laporan – laporan yang diterbitkan menggunakan IT.
- Hambatan lainnya berasal dari struktur manajemen perusahaan.
Struktur perusahaan dapat menghambat terjadinya komunikasi antar bagian, terutama untuk perusahaan yang terdisentralisasi.
Perusahaan seperti ini memiliki unit – unit yang lokasinya berbeda, sehingga komunikasi antar unit – unit ini menjadi tantangan tersendiri.
Perusahaan – perusahaan yang beroperasi di daerah yang bebeda juga mengalami kesulitan untuk menggunakan strategi dan prosedur yang sama.
Hal ini disebabkan karena kompleksitas jangkauan dan pasar yang dituju.
Strategi bisnis yang berbeda pada unit – unit yang berbeda ini bisa menyebabkan proses penyelarasan IT dan investasi portfolio IT yang berbeda.
- Rintangan besar yang dihadapi dalam melakukan penyelarasan adalah karena perubahan yang selalu terjadi,
baik perubahan dalam strategi bisnis maupun perubahan dalam teknologi.
Handerson dalam [3] menyebutkan tidak ada perusahaan yang dapat mencapai keselarasan karena bisnis dan teknologi yang selalu berubah.
Penyelarasaan bukanlah sesuatu yang statis. Perusahaan harus selalu menciptakan kembali dirinya sendiri dalam hal strategi dan teknologi
untuk menyesuaikan dengan keadaan pada saat itu dan untuk menjaga agar memiliki keuntungan kompetitif dengan perusahaan lain.
Oleh karena itu, sebaiknya dilakukan penilaian secara berkala terhadap penggunaan IT dan keselarasannya dengan strategi bisnis yang diterapkan pada saat itu.
Apabila ternyata penggunaan IT sudah tidak lagi sesuai, maka perlu dibentuk EA yang baru guna menyelaraskan kembali pengembangan IT dengan strategi bisnis.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar